Rabu, 27 November 2013

Diskriminasi

          Menurut pendapat saya, Diskriminasi adalah suatu tindakan/perilaku yang tidak adil terhadap individu, di mana sesorang dikucilkan dalam lingkungannya sehingga membuat orang yang didiskriminasi merasa tidak nyaman. Korban diskriminasi berlaku pada perorangan maupun kelompok, begitu pula dengan pelakuya. Seperi kata pepatah "Tidak akan ada asap bila tidak ada api" begitulah proses pendiskriminasian bisa terjadi. Diskriminasi dapat terjadi karena ada penyebabnya, contohnya persaingan yang ketat di dalam kehidupan. Sasaran diskriminasi bermacam-macam mulai dari Diskriminasi usia, Diskiminasi jenis kelamin, Diskriminasi RAS, dll.
           Diskriminasi adalah perbuatan yang negatif yang akan berdampak buruk bagi kondisi psikis korban. Namun, diskriminasi dapat diminimalisasi dengan adanya semangat religius, semangat nasionalisme, dan membangun interaksi yang baik antar sesama. Maka dari itu "Stop Discrimination Now!" 



Selasa, 05 November 2013

Manusia dan Keindahan


Foto 1 : Keindahan tari tradisional.


Foto 2 : Keindahan pemandangan alam. Foto ini diabadikan saat berada di Pantai Pangandaran.

Manusia dan Cinta Kasih










 Foto-foto ini menggambarkan cinta kasih kepada manusia. Seperti cinta kasih ayah dan ibu terhadap anak-anaknya yang tidak akan pernah ada habisnya. 



Selasa, 08 Oktober 2013

Masalah Sosial

Latar Belakang
    Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada. Yang dapat menjadi sumber masalah sosial yaitu seperti masalah sosial dan bencana alam. Adanya masalah sosial dalam masyarakat ditetapkan oleh lembaga yang memiliki kewenangan khusus, seperi tokoh masyarakat, pemerintah, oraganisasi sosial, musyawarah masyaraat, dan lain sebagainya.  Seperti yang telah diuraikan pada latar belakang, maka penulis mengambil keputusan masalah sebagai berikut :
1. Pengertian masalah sosial
2. Jenis-jenis masalah sosial
3. Sebab-sebab masalah sosial
4. Cara mengatasi masalah sosial

Tujuan penulis membuat makalah yang berjudul "Masalah Sosial" adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui pengertian masalah sosial
2. Mengetahui jenis-jenis masalah sosial 
3. Mengetahui sebab-sebab masalah sosial
4. Mengetahui cara mengatasi masalah sosial

Pengertian Masalah Sosial
  Menurut Soerjono Soekanto, masalah sosial adalah sesuatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat yang membahayakan kebutuhan kelompok sosial. Jika terjadi bentrokkan antara unsur-unsur yang ada dapat menimbulkan gangguan hubugan sosial, seperti kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat. 
    Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada. Yang dapat menjadi sumber masalah sosial yaitu seperti proses sosial dan bencana alam. Adanya masalah sosial dalam masyarakat ditetapkan oleh lembaga yang memiliki kewenangan khusus seperti tokoh masyarakat, pemerintah, organisasi sosial, musyawarah, dan lain sebagainya. 

Jenis-jenis Masalah Sosial  
    Masalah sosial dapat dikategorikan menjadi 4 faktor, yakni: 
1. Faktor Ekonomi: Kemiskinan, pengangguran, dll
2. Faktor Budaya: Perceraian, kenalakan remaja, dll
3. Faktor Biologis: Penyakit menular, keracunan makanan, dll
4. Faktor Psikologis: Penyakit syaraf, aliran sesat, dll

Sebab-sebab Terjadinya Masalah Sosial
    Menurut Daldjoeni dalam Abulsyani(1994:187) bahwa masalah sosial yang bertalian dengan masalah alami ataupun masalah pribadi maka secara menyeluruh ada beberapa sumber penyebab timbulnya masalah sosial, yaitu:
1. Faktor Alam (ekologis-geografis)
    Ini menyangkut gejala menipisnya sumber daya alam. Penyebabnya dapat berupa tindakan eksploitasi berlebihan oleh manusia dengan teknologinya yang makin maju, sehingga kurang diperhatikan perlunya pelestarian lingkungan. Dapat pula karena semakin banyaknya jumlah penduduk yang secara otomatis cepat menipiskan persedian sumber daya meskipun sudah dilakukan penghematan.

2. Faktor Biologis (dalam arti kependudukan)
    Ini menyangkut bertambahnya jumlah penduduk dengan pesat yang dirasakan secara nasional, regional, maupun lokal. Pemindahan manusia (mobilitas fisik) yang dapat dihubungkan pula dengan implikasi medis dan kesehatan masyarakat umum secara kualitas masalah pemukiman baik di pedesaan maupun di perkotaan.

3. Faktor Budayawi
  Ini menimbulkan berbagai keguncangan mental dan bertalian dengan beraneka penyakit kejiwaan. Pendorongnya adalah perkembangan teknologi (komunikasi dan transportasi) dan implikasinya dalam kehidupan ekonomi, hukum, pendidikan, keagamaan, serta pemakaian waktu senggang. 

4. Faktor Sosial
    Dalam arti berbagai kebijakan ekonomi dan politik yang dikendalikan untuk masyarakat.

Cara Mengatasi Masalah Sosial 
1. Peran Orang Tua
    Ini adalah pintu pertama dalam menyelesaikan masalah sosial. Selain karena orang tua adalah merupakan bagian dari tatanan masyarakat, orang tua menjadi penentu baik tidaknya kehidupan keluarga yang ujung-ujungnya yang akan bersinggungan dengan kehidupan masyarakat sekitarnya.
   
2. Peran Golongan Tertentu
  Yang dimaksud golongan tertentu disini adalah seperti pengusaha, tokoh agama, lembaga-lembaga sosial, maupun pribadi yang termasuk kategori mapan atau mampu memberi sumbangsi dalam mengatasi masalah sosial di daerahnya.
 
3. Peran Pemerintah
    Peran inilah yang sebenarnya sangat berpengaruh dan dapat membantu peran-peran lainnya dalam mengatasi masalah sosial. Karena mereka mempunya wewenang menggerakkan, memfasilitasi, dan bahkan memberi hukuman bagi yang tidak mengikuti aturannya. Diantaranya yang dapat dilakukan oleh pemeritah adalah dengan mendirikan lembaga khusus yang menangani persoalan-persoalan tertentu, misalnya penyuluhan anti narkoba, pelatihan ketenaga kerjaan, dan lain sebagainya.

Kesimpulan
    Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada. Yang dapat menjadi sumber masalah sosial yaitu seperti proses sosial dan bencana alam. Adanya masalah sosial dalam masyarakat ditetapkan oleh lembaga yang memiliki kewenangan khusus, seperti tokoh masyarakat, pemerintah, organisasi sosial, musyawarah masyaakat, dan lain sebagainya. Masalah sosial dapat dikategorikan menjadi 4 faktor, yakni: 
1. Faktor Ekonomi: Kemiskinan, pengangguran, dll
2. Faktor Budaya: Perceraian, kenalakan remaja, dll
3. Faktor Biologis: Penyakit menular, keracunan makanan, dll
4. Faktor Psikologis: Penyakit syaraf, aliran sesat, dll